Kamis, 15 November 2012

Interaksi Sosial

Apa itu yang dimaksud dengan interaksi sosial?

Interaksi sosial adalahal hubungan timbal balik dalam bersosialisasi,misalna si A menyapa temannya si B, lalu si B menjawab dan terjadilah sebuah percakapan antara si A dengan si B,maka telah terjadilah interaksi sosial antara si A dan si B.

Sejarah terciptanya interaksi:
Pada jaman dahulu manusia hanya dapat berinteraksi apabila ada hubungan fisik secara langsung"face to face"sehingga pada jaman dahul interaksi sosial hanya terbatas dalam suatu wilayah tertentu saja(kampung,desa)seiring dengan perkembangan jalan di temukanlah telfon sehingga memungkinkan manusia pada saat itu untuk berinteraksi sosial jarak jauh namun mereka hanya dapat merasakan interaksi secaraq vokal saja tanpa merasakan wujud fisik lawan interaksi.
Seiring perkembangan zaman muncullah media internet yang mana dapat juga difungsikan sebagai media sosial seperti jejaringan facebook,twitter,dll sehingga orang yang berinteraksi dapat mengenali lawan interaksinya secara visual.

Faktor yang mempengaruhi interaksi sosial:
-faktor imitasi
-faktor sugesti
-faktor simpati
-faktor identifikasi dan empati

  1. Imitasi merupakan suatu tindakan sosial seseorang untuk meniru sikap, tindakan, atau tingkah laku dan penampilan fisik seseorang.
  2. Sugesti merupakan rangsangan, pengaruh, atau stimulus yang diberikan seseorang kepada orang lain sehingga ia melaksanakan apa yang disugestikan tanpa berfikir rasional.
  3. Simpati merupakan suatu sikap seseorang yang merasa tertarik kepada orang lain karena penampilan,kebijaksanaan atau pola pikirnya sesuai dengan nilai-nilai yang dianut oleh orang yang menaruh simpati.
  4. Empati merupakan  simpati yang lebih mendalam
  5. Identifikasi merupakan peilaku yang menginginkan/meniru orang yang disukainya(idola)
Lalu apa maanfaat dari interaksi sosial?
Manfaat dari interaksi sosial tentunya banyak sekalidiantaranya
-Dalam contoh di atas si A bisa dapat menyampaikan informasi apa yang ada di benaknya kepada si B
 dan si B juga bisa mendapatkan informasi yang disampakan oleh si A karena adanya interaksi sosial
-Terjadi sebuah hubungan harmonis antara individu
-Dari interaksi yang berkembang lebih luas lagi,dapat menciptakan sebuah norma sosial yang mana dari norma tersebut dapat menjadi suatu batasan-batasan tertentu untuk suatu indiidu melakukan sesuatu sehingga tindakan dari setiap individu menjadi lebih teratur.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar